Kepala Desa (Kades) Pebounang, Aminah T Rapijunu merasa sedih karena tidak sedikit program pembangunan khususnya rabat jalan yang tertunda akibat 30 persen dana desa menjadi jaminan terhadap Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) jika mengalami kegagalan dalam pengembalian pinjaman kepada bank Himbara, di Kantor Desa Pebounang, Kecamatan Palasa, Kabupaten Parigi Moutong, Senin (10/11/2025).

Meski begitu, Pemerintah Desa (Pemdes) Pebounang menyetujui dukungan pengembalian pinjaman KDMP Desa Pebounang sebesar Rp 530 juta dari 30 persen dana desa jika merujuk pada Pagu Anggaran tahun ini.

Saat menyampaikan sambutan dengan mata berkaca, Aminah menyebutkan masih banyak yang perlu dibenahi di Desa Pebounang.

“Sebenarnya saya ini merasa sedih. Karena anggaran kita ini 30 persen dialihkan ke koperasi. Karena kedepan ini kita tidak ada pembangunan fisik, masih banyak jalan yang perlu diperbaiki,” katanya.

Oleh karena itu, dirinya mengharapkan terdapat solusi untuk membangun rabat beton, baik untuk jalan yang akan digunakan masyarakat umum maupun jalan menuju kantong produksi.

Kedepannya, Aminah akan mengupayakan melakukan permohonan melalui proposal pembangunan jalan ke pemerintah kabupaten serta pemerintah provinsi.

“InshaAllah kita akan meminta bantuan pemerintah kabupaten ataupun provinsi. Semoga mereka merespon permohonan kita dalam bentuk proposal di tahun 2026,” harapnya.

Sementara itu, Kasi PMD Pemerintah Kecamatan Palasa, Ahmar mengatakan, dalam Musdesus mengambil kesepakatan bersama tentang dukungan pengembalian pinjaman KDMP Desa Pebounang.

“Dibahas pada Musdesus adalah persetujuan dukungan pengeembalian pinjamanan KDMP, 30 persen dari Pagu dana desa di tahun 2026. Berikutnya tentang kesiapan lokasi dari desa untuk pembangunan gerai KDMP,” ucapnya.

Kemudian, menetapkan lokasi untuk pembangunan gerai KDMP Desa Pebounang.